Subuh Gabungan 17 Desember 2009



Subuh gabungan kali ini diselenggarakan di majelis ta'lim Nurul Islam, acara dimulai dengan pembacaan dustur oleh Bp. As'ad dilanjutkan dengan tahlil ringkas oleh Bp.Sahro. Setelah sambutan atas nama pengurus majelis ta'lim acara dilanjutkan dengan pembacaan kitab arbain nawawi oleh Ust.Muh.Safari S.ST yang pagi ini sudah sampai pada hadits yang ke-tiga:

الحديث الثالث

عن أبي عبد الرحمن عبد الله بن عمر بن الخطاب ـ رضي الله عنهما ـ قال : سمعت رسول الله يقول :بني ( الإسلام على خمس : شهادة أن لا إله إلا الله وأن محمداً رسول الله ، وإقام الصلاة ، وإيتاء الزكاة ، وحج البيت ، وصوم رمضان )

Hadits Ke-Tiga – Rukun Islam

Abu Abdurrahman, Abdullah bin Umar bin Khattab ra berkata : “Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda : “Islam didirikan di atas lima perkara yaitu bersaksi bahwa tiada Tuhan Yang Haq (Yang Wajib di sembah di dalam wujudNya) kecuali Allah dan Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan shalat, mengeluarkan zakat,mengerjakan haji ke baitullah, dan berpuasa pada bulan ramadhan”. (HR. Bukhori dan Muslim


Selanjutnya jamaah mendengarkan tausiyah agama yang disampaikan oleh Ust.H.Amrullah Taim S.Sos.I menggantikan Ust.H.M.Yusuf yang berhalangan hadir, beliau menyampaikan tentang keutamaan tanggal 10 Muharram sebagai hari kemenangan bagi nabi-nabi Allah seperti Nabi Nuh selamat dari banjir, Nabi Ibrahim selamat dari api namrud, Nabi Yunus selamat dari perut ikan raksasa, dan lain-lain.


Acara ditutup dengan doa oleh H.Agot Efendi



Subuh Gabungan 10 Desember 2009



Alhamdulillah pagi ini musholla Al-Khairiyah penuh dengan jamaah subuh gabungan Rw. 8. Dengan diawali shalat shubuh berjamaah subuh gabungan kali ini dimulai. Pembaca dustur adalah Bp. Sahro dan pemimpin tahlil adalah H. Nurhasan. Acara sendiri dipimpin oleh Bp. Sudarma S.Ag.

Sambutan atas nama pengurus disampaikan oleh Bp. H. Dia Rodia yang mewakili Bp. Waluyo yang sedang ada kepentingan di kampusnya sebagai dosen. Selanjutnya Ust. Saifulloh SHI menyampaikan pembacaan kitab durusul fiqhiyyah halaqotur robi'ah karangan almaghfurlah sayyidul walid Alhabib Abdurrahman As-Segaf.

Ust. Amrullah yang pagi ini bertugas sebagai penceramah menceritakan tentang pembicaraan antara Imam Ghazali dengan murid-muridnya tentang sesuatu yang paling berat di muka bumi. ketika ditanya muridnya ada yang menjawab batu, besi, dan lain sebagainya tapi diluruskan oleh Imam Ghazali bahwa yang paling berat itu adalah amanah.

Acara ditutup dengan doa oleh H.Agot Efendi.

Subuh Gabungan 3 Desember 2009

Pagi ini kegiatan subuh gabungan dilaksanakan di masjid jami' Nurul Huda, masjid agungnya Rw.8.

Acara diawali dengan pembacaan dustur oleh Bp.M. Sahroh dan tahlil ringkas oleh Bp. Somad serta dilanjutkan dengan kalimat tasyakur oleh ketua DKM Nurul Huda, Ust.H.M.Yusuf HU.

Selanjutnya MC (Bp.Sudarma S.Ag) mempersilahkan Ust.Muh.Safari S.ST untuk membaca kitab, yakni melanjutkan hadits arbain hadits yang kedua.

Adapun penceramah pagi ini, Ust.KH.Abdurrahman menyampaikan bahwa di hari kiamat, hari yang tiada keteduhan kecuali keteduhan dari Allah ada orang2 yang merasakan keteduhan itu, yaitu:
1. Imam yang adil
2. Pemuda yang selalu ingat dengan ibadah.
3. Orang yang selalu hatinya tertambat dengan masjid.

Acara ditutup dengan doa oleh H. Nurhasan.

Subuh Gabungan 26 Nopember 2009



Suasana gerimis bahkan hujan tidak menyurutkan langkah para jamaah untuk menghadiri kegiatan subuh gabungan kali ini yang dilaksanakan di musholla Al-Ittihad Rt.5 Rw.7 Kelurahan Lenteng Agung. Shalat shubuh dipimpin oleh Ust.KH.Abdurrahman, dustur oleh Bp.Sulaeman, tahlil oleh H.Nur Hasan.

Pada sambutannya sebagai pengurus musholla Ust.Mahfuzh Fauzi menyampaikan permohonan maafnya kalau jamaah tidak dijamu sama sekali dengan konsumsi karena hari ini bertepatan dengan tanggal 9 Dzulhijjah sehingga sunnah muakkadah melaksanakan puasa arafah.

Taqrir kitab dilaksanakan oleh Ust.Saifulloh dan tausiyah agama diberikan oleh Bp.Nanang Afandi yang menyinggung tentang syariat qurban yang merupakan ajaran dari Nabi Ibrahim as sebagaimana bunyi surat ash-shaffat ayat 99-111.

Acara ditutup dengan doa oleh Ust.KH.Abdurrahman setelah sebelumnya diumumkan oleh Ust.H.Amrullah Taim selaku MC bahwa kegiatan Subuh gabungan minggu depan akan diselenggarakan di masjid jami Nurul Huda.

Taqrir kitab Ust. Syaifulloh berisi :

الكتاب هو القرأن العظيم المجموع بين الدفتين المنزل على النبي صلى الله عليه واله وسلم المنقول الينا با لتواتر
السنة هي قول النبي صلى الله عليه واله وسلم وفعله وتقريره وهي حجة شرعية كا القرأن
لقوله تعالى ما اتاكم الرسول فخذوه ومانهاكم عنه فانتهوا ولقوله صلى الله عليه واله وسلم الا واني اوتيت الكتاب ومثله معه

Kitab adalah Al-Quran yang agung yang terkumpul di antara dua sampul yang diturunkan kepada Nabi SAW yang dipindahkan/disampaikan kepada kita dengan mutawatir.
Sunnah ialah ucapan, perbuatan, persetujuan Nabi SAW dan adalah sumber hukum syariat sebagaimana Quran.
Seperti firman Allah Ta'ala "apa yang datang pada kalian dari rasul maka ambilah dan apa yang dia larang cegahlah", dan sabda Nabi SAW sungguh telah ada bersama aku diutus Quran dan sesamanya (sunnah) bersama Qur'an.

Subuh Gabungan 19 Nopember 2009



Alhamdulillah, sudah sampai juga kita pada hari ini, tanggal 2 Dzulhijjah 1430 H. Seperti biasa kegiatan Kamis di lingkungan RW. 8 Kelurahan Lenteng Agung adalah Shalat Shubuh Gabungan.

Musholla Al-Barkah, musholla paling ujung yang dimiliki warga RW 8 menjadi tempat pelaksanaan subuh gabungan kali ini. Rutinitas kegiatan subuh gabungan juga belum berubah; shalat shubuh berjamaah, dilanjutkan dengan pembacaan dustur oleh Bp.Sahro, tahlil singkat oleh H.Nurhasan, kalimat tasyakur oleh ketua Musholla Al-Barkah yakni Bp.Drs. Tri Yulianto.

Selanjutnya pembacaan kitab Arbain Nawawi oleh Ust. Muh. Safari S.ST yang sudah menginjak pada hadits yang kedua:

الحديث الثاني
عن عمر رضي الله عنه أيضا قال بينما نحن جلوس عند رسول الله صلى الله عليه وسلم اذ طلع رجل شديد بياض الثياب شديد سوادالشعر لا يرى عليه أثر السفر ولايعرفه منا أحد حتى جلس الى النبي صلى الله عليه وسلم فأسندركبتيه الى ركبتيه ووضع كفيه على فخذيه وقال يامحمد أخبرني عن الاسلام فقال رسول الله صلى الله عليه وسلم الاسلام أن تشهد أن لا اله الا الله وأن محمدارسول الله وتقيم الصلاة وتؤتي الزكاة وتصوم رمضان تحج البيت ان استطعت اليه سبيلا قال صدقت فعجبنا له يسأله ويصدقه


Dari Umar bin Khattab juga dia berkata: “Suatu ketika kami (para sahabat) duduk di dekat Rasulullah SAW, tiba-tiba muncul kepada kami seorang lelaki mengenakan pakaian yang sangat putih dan rambutnya sangat hitam, tak terlihat padanya tanda-tanda bekas perjalanan dan tak ada seorangpun di antara kami mengenalnya. Ia segera duduk di hadapan Nabi, lalu lututnya disandarkan kepada lutut Nabi dan meletakkan kedua tangannya di atas kedua paha Nabi,

kemudian ia berkata, “Hai Muhammad, beritahukan kepadaku tentang Islam.” Rasulullah SAW menjawab, “Islam adalah engkau bersaksi tidak ada Tuhan melainkan Allah dan sesungguhnya Muhammad adalah Rasulullah, menegakkan shalat, menunaikan zakat, berpuasa di bulan Ramadhan dan engkau menunaikan haji ke baitullah jika engkau mampu melakukan perjalanan kepadanya.” Lelaki itu berkata:”Engkau Benar”. Maka kami heran, ia yang bertanya ia pula yang membenarkannya.


Setelah pembacaan kitab dilanjutkan dengan taushiyah agama oleh Ust. M. Ali Haris yang ternyata juga memaparkan kitab kuning yakni penggalan dari kitab Durrotun Nasihin mengenai fadilah puasa pada awal bulan Dzul hijjah, yang artinya :

Dari sahabat Ibnu Abbas disebutkan bahwa :

1. Tanggal 1 Dzulhijjah adalah hari diampuninya Nabi Adam as maka yang berpuasa di hari itu Allah akan mengampuni semua dosanya.

2. Tanggal 2 Dzulhijjah adalah hari dikabulkannya doa Nabi Yunus as yang dikeluarkan dari perut ikan maka yang berpuasa pada hari itu seperti orang yang beribadah kepada Allah tanpa melakukan maksiat sepanjang tahun.

3. Tanggal 3 Dzulhijjah adalah hari dikabulkannya doa Nabi Zakaria as maka yang siapa yang berpuasa di hari itu Allah akan mengabulkan doanya.

4. Tanggal 4 Dzulhijjah adalah hari dilahirkannya Nabi Isa as maka yang berpuasa di hari itu Allah akan mencegahnya dari kesempitan dan kefaqiran dan hari pada hari kiamat akan bersama para malaikat yang selalu berbuat baik yang dimuliakan.

5. Tanggal 5 Dzulhijjah adalah hari dilahirkannya Nabi Musa as maka yang berpuasa di hari itu akan terlindung dari sifat munafik dan terlindung dari azab qubur.

6. Tanggal 6 Dzulhijjah adalah hari Allah membuka pintu kebajikan bagi nabiNya maka yang berpuasa di hari itu akan dipandang oleh Allah dengan penuh rahmat dan tidak di adzab.

7. Tanggal 7 Dzulhijjah adalah hari ditutup pintu neraka jahannam dan tidak akan dibuka kembali sebelum tanggal sepuluh yang berpuasa di hari itu Allah akan menutup tiga puluh pintu kemelaratan dan kesukaran serta membuka tigapuluh pintu kesenangan dan kemudahan.

8. Tanggal 8 Dzulhijjah adalah hari tarwiyah maka yang berpuasa di hari itu akan memperoleh pahala puasa yang tidak diketahui besarnya kecuali oleh Allah Ta'ala.

9. Tanggal 9 Dzulhijjah adalah hari arafah maka yang berpuasa di hari itu puasanya menjadi tebusan dosa untuk setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.


Subuh gabungan diakhiri dengan pembacaan doa oleh Bp. H. Usman, sesepuh Musholla Al-Barkah Rt.14 Rw.08.

Subuh Gabungan 12 Nopember 2009



Masjid Nurul Fathon adalah masjid yang terletak di Rw. 9 (Komplek Kebersihan DKI) Kelurahan Lenteng Agung. Di masjid inilah dilaksanakan subuh gabungan ke-81. Subuh gabungan dimulai dengan shalat subuh berjamaah dengan Imam Ust.Abdurrahman yang memiliki suara empuk (demikian istilah Ust.Amrullah). Ust. Abdurrahman pula yang membaca shalawat dustur. Acara dipimpin oleh MC Bp.Sudarma SAg.

Setelah pembacaan dustur dilaksanakan tahlil singkat dipimpin oleh Ust.Bainuri selaku ketua DKM Masjid Nurul Fathon dan beliau juga yang menyampaikan kalimat tasyakkur sebagai perwakilan dari pengurus. Dalam pidatonya beliau menyampaikan permohonan maaf karena selama ini kurang aktif dalam kegiatan subuh gabungan dan memberi informasi bahwa masjid Nurul Fathon telah berdiri sejak tahun 1976 dan saat itu diresmikan oleh gubernur DKI Bpk. Ali Sadikin.

Taqrir kitab atau pembacaan kitab dilaksanakan oleh Ust.Syaifullah SHI yang menyampaikan bagian awal dari kitab karangan Habib Abdurrahman Assegaf (Al-halaqoh Ar-Robi'ah), yang berisi:

الدرس الأول

في المقدمة
الفقه لغة الفهم و اصـطلاحا العلم با الأحكام الشرعية العملية المكتسب من ادلتها التفصيلية

فائدتها
فائدته امتثال اوامرالله تعالى واجتناب نواهيه

موضوعه
موضوعه افعال المكلفين من حيث عروض الأحكام

حكمه
حكمه الوجوب العيني او الكفائي

واضعه
واضعه الائمة المجتهدين ومنهم ائمة المذاهب الأربعة وهم الشافيعي ومالك وأبو حنيفة واحمدبن حنبل رضي الله عنهم



Setelah pembacaan kitab dilanjutkan dengan tausiyah agama yang kali ini disampaikan oleh Ust.Iyus Saputra. Beliau menyampaikan tentang Ihsan dengan skema yang menarik bahwa perbuatan baik itu landasannya adalah :
1. Muroqobatullah (pengawasan Allah) = Qof : 16-18
2. Ihsanullah (kebaikan Allah) = AlQoshos : 77
3. Ihsanunniyyah (Ihsan dalam niat) = Albaqoroh : 207

Acara ditutup dengan doa oleh Ustadz jamaah Nurul Fathon.



Subuh Gabungan 5 Nopember 2009




Persatuan ummat harus dijaga, dalam Islam diajarkan ada ukhuwwah Islamiyah (persaudaraan Islami), ada juga ukhuwwah basyariyyah (persaudaraan kemanusiaan). Demikian di antara inti ceramah pada kegiatan subuh gabungan pagi ini yang disampaikan oleh Ustadz KH. Muhammad Nurdin dari Srengseng Sawah yang juga merupakan guru tetap majelis taklim di lingkungan RW 8 setiap malam Sabtu. Lebih lanjut beliau dengan gayanya yang humoris dan komunikatif mengumpamakan persaudaraan yang harus dijaga adalah seperti jari-jari tangan, ibu jari ibaratnya pejabat pemerintah, telunjuk = orang kaya, jari tengah = ulama, jari manis = pemuda/remaja, dan kelingking = wanita/perempuan. Semuanya kalau berjalan seiring sejalan dan mampu menempatkan diri sesuai dengan kapasitasnya maka akan terciptalah kedamaian.
Beliau juga menyinggung tentang keutamaan orang yang berpagi-pagian untuk menuntut ilmu dan bersilaturrahim seperti yang dilakukan para jamaah pagi ini sebagai tabungan untuk mendapatkan keberkahan hidup di dunia dan akhirat.


Sebelum tausiyah KH. Muhammad Nurdin seperti biasa juga dilakukan pembacaan kitab melanjutkan kitab Arbain Nawawi oleh Ust. Muh. Safari yang mengetengahkan hadits pertama tentang niat.


ا لحـد يث ا لأ ول
" إنـمـا الأعـما ل با لـنـيـا ت "

عــن أ مــيــر ا لــمــؤ مــنــيــن أ بــي حــفــص عــمــر ا لــخــطــا ب رضــي ا لله عــنه قــا ل : رســول الله صــلـى الله عــلــيــه وسـلــم يـقــول : ا نــمـا ا لأ عــمــا ل بـا لــنـيــا ت , و ا نــمــا لـكل امـرئ مــا نــوى , فــمــن كــا نــت هــجــرتــه ا لــى الله و رســوله فــهــجــرتـه الـى الله ورســوله , و مــن كــا نــت هــجــرتــه لــد نــيــا يــصــيــبــهــا او امــرأة يـنـكـحهـا فـهـجـرتــه ا لــى مــا هــا جــر ا لــيــه.
رواه امـا مـا الــمـحـد ثـيـن ا بـوعـبـد الله مــحــمــد بـن اســمــاعــيــل بـن ا بـراهـيـم بـن المغــيــرة بـن بـرد ز بـة الـبـخــا ري ، و ابـوالـحـســيـن مـسـلم بـن ا لــحــجــاج بــن مــســلــم الـقــشــيــري ا لــنــيــســا بــوري رضــي الله عــنــهــمــا فــي صــحــيــحــيــهــمــا الــذ يــن هــمــا أصــح الــكــتــب ا لــمــصــنــفــة .

HADITS PERTAMA
“ Segala Amal itu Tergantung Niat”

Dari Amirul Mukminin Abi Hafsoh Umar bin Khattab ra. Berkata, Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Segala amal itu tergantung niat dan setiap orang mendapat balasan amal sesuai dengan niatnya. Barangsiapa yang berhijrah karena Allah dan RasulNya maka hijrahnya itu menuju Allah dan RasulNya. Barangsiapa hijrahnya karena dunia yang ia harapkan atau karena wanita yang ingin ia nikahi, maka hijrahnya itu menuju yang ia inginkan.”
Diriwayatkan oleh dua orang ahli hadits : Abu Abdullah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhori dan Abul Husain Muslim bin Al-Hajjaj bin Muslim Al-Qusyairy An-Naisaburi, di dalam kedua kitab tershohih di antara semua kitab hadits yang disusun.

Selain pembacaan kitab dan tausiyah, seperti biasa acara dimulai dengan shalat shubuh berjamaah dengan imam KH.M. Nurdin, shalawat dustur oleh Bp. As'ad, tahlil oleh H. Nurhasan, kalimat tasyakur oleh ketua musholla Al-Ikhlash yakni H. Musohhur Harahap dan ditutup dengan doa oleh Ust.Syaifulloh SHI. Acara sendiri dipimpin oleh MC Bp. Sudarma SAg.

Subuh Gabungan 29 Oktober 2009



Sekarang zaman serba materialistis, semua serba materi, keduniaan. Kadang kita bangga kalau di sekolah anak kita dapat nilai bahasa Inggris 10, Matematika 10, Fisika 10 dan kita tidak merasa kecewa kalau anak kita dapat nilai agama 5. Demikianlah kondisi kita sekarang, banyak di antara saudara-saudara kita yang mengejar-ngejar dunia terus sehingga melupakan akhirat. Anak dan harta yang dimilikinya membuatnya menomor duakan ibadah kepada Allah SWT, demikian isi ceramah Ust. Nanang Afandi pada kuliah subuh kali ini.

Kemudian beliau menyitir surat Al-Munafiqun ayat 9-11 dalam Al-Quran yang berbunyi :

يا أيها الذين آمنوا لا تلهكم أموالكم ولا أولادكم عن ذكر الله ومن يفعل ذلك فأولئك هم الخاسرون <> وأنفقوا من ما رزقناكم من قبل أن يأتي أحدكم الموت فيقول رب لولا أخرتني إلى أجل قريب فأصدق وأكن من الصالحين <> ولن يؤخر الله نفسا إذا جاء أجلها والله خبير بما تعملون
Hai orang-orang yang beriman, janganlah harta-hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Barang siapa yang membuat demikian maka mereka itulah orang-orang yang rugi. (9) Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata: "Ya Tuhanku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian) ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang saleh?" (10) Dan Allah sekali-kali tidak akan menangguhkan (kematian) seseorang apabila datang waktu kematiannya. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (11).
Selain ceramah dari Ust. Nanang Afandi, pagi ini juga dibacakan lanjutan kitab Durratun Nasihin oleh Ust. H. Amrullah Taim, S. Sos. I, kali ini berisi : Fadilah Ilmu Nabi S.A.W bersabda yang artinya
" Siapa shalat berjama'ah, lalu duduk mengikuti majelis ilmu, memperhatikan firman ALLAH yang disajikan dalam majelis tersebut, kemudian melaksanakan ilmu tersebut, maka ALLAH menjamin 6 perkara kepadanya, yaitu:
1. Rizki halal
2. Bebas siksa kubur
3. Menerima kitab catatan amalannya dengan tangan kanan
4. Lewat di atas jembatan Shirath bagaikan kilat yang menyambar
5. Berhimpun dengan jama'ah Nabi - nabi
6. Dibangunkannya sebuah gedung di sorga dari mutiara indah, dengan 40 buah pintu - pintu" ( Zubdah )
Acara sendiri di awali dengan shalat shubuh berjamaah dengan imam H. Agot Effendi sekaligus pembacaan shalawat dustur oleh beliau, tahlil oleh H. Nur Hasan, doa penutup oleh Bp. Hermansyah dan acara dipimpin oleh MC Bp. Sudarma Sag. juga ada sambutan dari Bp. Sarmili selaku ketua RW. 08 dan sambutan dari perwakilan tuan rumah. Subuh gabungan kali ini diadakan di musholla Ar Rahman Komplek Jihandak.

Sedangkan untuk minggu depan akan diselenggarakan di musholla Al-ikhlas Rt. 05 Rw. 08. Dengan pembacaan kitab oleh Ust.M.Safari dan ceramah agama oleh Ust.KH. M. Nurdin.

Subuh Gabungan 22 Oktober 2009



Subuh gabungan kali ini diadakan di Masjid Bahrul Ulum MAN 13 Jakarta Selatan, diawali dengan shalat shubuh berjamaah yang dipimpin KH.Hasyim Anwar MA salah seorang staf pengajar di MAN 13.
Seperti biasa acara dilanjutkan dengan pembacaan dustur oleh Bp. Eman/Sulaeman dan tahlil singkat oleh Bp.H.Nur Hasan. Acara dipimpin langsung oleh koordinator Ust. H.Amrullah Taim karena Bp.Sudarma berhalangan hadir.
Materi ceramah subuh kali ini adalah lanjutan pembacaan kitab Arbain Nawawi oleh Ust.Muhammad Safari yang menguraikan muqoddimah bagian kedua yang berisi:

وقد صنف العلماء رضي الله عنهم في هذا الباب ما لا يحصى من المصنفات
Ulama-ulama Rodhiyallahu ‘anhum telah banyak yang menyusun di bidang ini dengan jumlah kitab-kitab susunan yang tak terbilang jumlahnya.

فأول من علمته صنّف فيه هو عبد الله بن المبارك، ثم محمد بن أسلم الطوسي العالم الرباني، ثم الحسن بن سفيان النسائي، وأبو بكر الآجرّي، وأبو محمد بن إبراهيم الأصفهاني، والدارقطني، الحاكم، وأبو نعيم، وأبو عبد الرحمن السُّلمي، وأبو سعيد الماليني، وأبو عثمان الصابوني، وعبد الله بن محمد الأنصاري، وأبو بكر البيهقي، وخلائق لا يحصون من المتقدمين والمتأخرين، وقد استخرت الله تعالى في جمع أربعين حد يثا, اقتداءً بهؤلاء الأئمة الأعلام وحفاظ الإسلام.
Dan pertama yang telah aku ketahui adalah kitab disusun oleh: 1. Abdullah bin Mubarok, 2. Muhammad bin Aslam Ath-Thusi, seorang alim robbani, 3. Hasan bin Sufyan An-Nasai, 4. Abu Bakrin Al-Ajuri, 5. Abu Bakrin bin Ibrohim Al-Asfihani, 6. Daaru Quthni, 7. Hakim, 8. Abu Nuaim, 9. Abu Abdirrohman Assulami, 10. Abu Sa’id Al-Maliniy, 11. Abu Utsman Ash-Shobuni, 12. Abdullah bin Muhammad Al-Anshori, 13. Abu Bakrin Al-Baihaqi, dan beberapa ulama lain yang tak terhitung jumlahnya dari ulama yang terdahulu dan ulama yang terakhir. Dan saya telah mohon petunjuk kepada Allah dalam usaha mengumpulkan empat puluh hadits ini. (Semua ini saya lakukan) karena ikut pada mereka para imam yang alim2, dan para ahli hadits Islam.

وقد اتفق العلماء على جواز العمل بالحديث الضعيف في فضائل الأعمال.

Ulama telah sepakat diperbolehkannya menggunakan hadits dho’if khusus urusan keutamaan amal (bukan yang menerangkan halal dan haram).

ومع هذا فليس اعتمادي على هذا الحديث، بل على قوله صلى الله عليه وسلم في الأحاديث الصحيحة: " ليُبلغ الشاهد منكم الغائب " . وقوله صلى الله عليه وسلم: " نضّر الله أمرأً سمع مقالتي فوعاها فأداها كما سمعها " .

Sekalipun demikian, aku bukan berarti berpegang pada sabda Rasulullah SAW dalam beberapa hadits yang shohih: “Hendaklah orang yang hadir menyampaikan pada orang yang tidak hadir”. Dan sabda Nabi: “ Semoga Allah memancarkan cahaya pada seseorang yang mendengar makalahku lalu dia mengingatnya dan menyampaikannya pada orang lain sesuai dengan apa yang dia dengar dariku”.

ثم من العلماء من جمع الأربعين في أصول الدين، وبعضهم في الفروع، وبعضهم في الجهاد، وبعضهم في الزهد، وبعضهم في الآداب، وبعضهم في الخُطب، وكلها مقاصد صالحة رضي الله عن قاصديها.
Kemudian di antara para ulama ada yang mengumpulkan empat puluh hadits tentang pokok-pokok agama, dan sebagian tentang furu’ (cabang-cabang ilmu fiqih), sebagian ada yang menerangkan jihad, sebagian tentang zuhud (tidak tamak dunia), sebagian tentang sopan santun, sebagian tentang khutbah-khutbah, semua itu merupakan maksud-maksud baik, semoga Allah meridhoi pada orang yang menyusunnya.

وقد رأيت جمع أربعين أهم من هذا كله، وهي أربعون حديثاً مشتملة على جميع ذلك، وكل حديث منها قاعدة عظيمة من قواعد الدين قد وصفه العلماء بأن مدار الإسلام عليه، أو هو نصف الإسلام أو ثلثه أو نحو ذلك.
Dan aku yakin pengumpulan empat puluh hadits di sini menerangkan hal yang lebih penting dari pada yang telah tersebut semuanya, yakni empat puluh haditst yang mencakup keterangan-keterangan di atas semua itu. Dan tiap-tiap satu hadits ada qaidah yang agung dari beberapa qaidah-qaidah agama yang telah mensifatkan para ulama bahwa itu adalah pusat peredaran Islam, atau separuh Islam, atau sepertiga Islam dan atau lain sebagainya.

ثم ألتزم في هذه الأربعين أن تكون صحيحة، ومعظمها في صحيحي البخاري ومسلم، وأذكرها محذوفة الأسانيد، ليسهل حفظها، ويعم الانتفاع بها إن شاء الله تعالى، ثم أتبعها بباب في ضبط خفي ألفاظها.
Dan aku pastikan bahwa hadits empat puluh di sini adalah merupakan hadits yang shohih yang sebagian besarnya tersebut dalam shohihnya Imam Bukhori dan Imam Muslim. Dan hadits-hadits di sini aku sebut tanpa aku tulis sanadnya agar mudah dihafal dan merata manfaatnya, Insya Allah. Kemudian aku lengkapi dengan satu uraian untuk menerangkan lafadz-lafadz yang sulit.

وينبغي لكل راغب في الآخرة أن يعرف هذه الأحاديث، لما اشتملت عليه من المهمات، واحتوت عليه من التنبيه على جميع الطاعات وذلك ظاهر لمن تدبره، وعلى الله اعتمادي، وإليه تفويضي واستنادي وله الحمد والنعمة، وبه التوفيق والعصمة.

Seyogyanya bagi setiap orang yang gemar akhirat supaya mengetahui hadits-hadits ini karena di dalamnya terkandung hal-hal yang penting dan peringatan terhadap semua bentuk taat (ibadah). Dan hal itu jelas bagi orang yang mau memperhatikan. Hanya kepada Allah harapanku (berpegang teguh), kepadaNya kuasaku/kepercayaanku dan sandaranku, kepadaNya segala puji dan nikmat. Dan denganNyalah pertolongan dan perlindungan.

Selanjutnya acara ditutup dengan doa oleh Ust.Mahfuzh Fauzi dan pengumuman penyelenggaraan shalat subuh gabungan minggu depan yakni di musholla Ar-Rahman komplek Jihandak.

Subuh Gabungan 15 Oktober 2009


Subuh Gabungan kali ini diselenggarakan di Masjid Al-Jihad Rt.09, semula direncanakan di Musholla Ar-Rahmah Komplek Jihandak tapi karena satu dan lain hal dipindah ke Masjid Al-Jihad.
Seperti biasa acara dimulai dengan Shalat Shubuh berjamaah dengan Imam Ust.Amrullah Taim S.Sos.I dilanjutkan dengan pembacaan dustur oleh Bp.Eman/Abdurrahman dan tahlil singkat oleh Bp.H.Nur Hasan.
Kali ini diadakan pembacaan kitab oleh Ust.M.Safari S.ST mengambil kitab hadits Arba'in Nawawi, dengan isi sebagai berikut:

بسم الله الرحمن الرحيم
مقدمة المؤلف

Dengan Menyebut Nama Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang
Pendahuluan Penyusun

الحمد لله رب العالمين قيوم السَّموات والأرضين. مدبر الخلائق أجمعين. باعث الرُّسل صلواته وسلامه عليهم إلى المكلفين لهدايتهم وبيان شرائع الدين، بالدلائل القطعية، وواضحات البراهين. أحمده على جميع نعمه. وأسأله المزيد من فضله وكرمه.

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, Penguasa langit dan bumi, Yang mengatur seluruh makhluk, Yang mengutus rasul-rasul, shalawat dari Allah dan salamNya semoga tercurah kepada mereka, kepada selian mukallaf untuk menunjukkan mereka dan menjelaskan ajaran-ajaran agama dengan dalil-dalil yang pasti dan bukti-bukti yang nyata. Aku memujNya atas semua nikmat-nikmatNya dan aku mohon padaNya, penambahan karunia dan kemurahanNya.

وأشهد أن لا إله إلا الله الواحد القهار. الكريم الغفار, وأشهد أن سيدنا محمداً عبده ورسوله وحبيبه وخليله أفضل المخلوقين، المكرم بالقرآن العزيز المعجزة المستمرة على تعاقب السنين، وبالسنن المستنيرة للمسترشدين المخصوص بجوامع الكلم وسماحة الدين, صلوات الله وسلامه عليه وعلى سائر النبيين والمرسلين وآل كل وسائر الصالحين.

Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah melainkan Allah Yang Maha Esa, Maha Kuasa, Maha Mulia lagi Maha Pengampun. Dan Aku bersaksi bahwa junjungan kami Nabi Muhammad adalah sebagai hambaNya, paling utamanya seluruh makhluk yang dimuliakan dengan Al-Quran yang agung sebagai mukjizat yang kekal sepanjang masa, dan dimuliakan dengan sunnah-sunnah yang menerangi bagi mereka yang menghendaki petunjuk, dialah orang yang dikhususkan dengan memiliki kata-kata yang singkat dan padat, serta agama yang mudah. Semoga rahmat penghormatan dan salam sejahtera tercurah kepadanya dan seluruh para nabi, para utusan, dan keluarga masing-masing, dan atas seluruh orang-orang yang sholeh.

" أما بعد " ، فقد روينا عن علي بن أبي طالب، وعبد الله ابن مسعود ومعاذ بن جبل، وأبي الدرداء، وابن عمر، وابن عباس، وانس بن مالك وأبي هريرة، وأبي سعيد الخدري رضي الله عنهم من طرق كثيرات بروايات متنوعات أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: " من حفظ على أمتي أربعين حديثاً من أمر دينها بعثه الله يوم القيامة في زمرة الفقهاء والعلماء " . وفي رواية: " بعثه الله فقيهاً عالماً " .

Amma Ba’du, sungguh kami telah meriwayatkan hadits dari Ali bin Abi Thalib, dari Abdillah bin Mas’ud, Mu’adz bin Jabal, Abiddarda’, Ibnu Umar, Ibnu Abbas, Anas bin Malik, Abi Hurairah, Abi Sa’ad Al-Khudri, semoga mereka diridhoi Allah, dari beberapa jalan hadits yang bermacam-macam, bahwa Rasulullah SAW telah bersabda: “ Barangsiapa menghafal (karena memikirkan) atas umatku pada empat puluh hadits tentang urusan agama mereka, maka Allah akan membangkitkan orang itu di hari kiamat di dalam golongan para ahli fiqih dan para ulama.” Dan menurut riwayat yang lain: “Maka Allah membangkitkan sebagai orang yang ahli fiqih lagi seorang yang alim”.

وفي رواية أبي الدرداء: " وكنت له يوم القيامة شافعاً وشهيداً " .

Dan dalam riwayat Abiddarda’: “Maka aku (nabi) menjadi pemberi syafa’at dan saksi pembelanya.”

وفي رواية ابن مسعود قيل له: " أدخل من أي أبواب الجنة شئت " وفي رواية ابن عمر " كُتب في زمرة العلماء وحشر في زمرة الشهداء " .

Dan menurut riwayat Ibnu Mas’ud: “Maka dikatakan kepadanya, masuklah surga dari pintu-pintu yang kamu suka”. Dan dalam riwayat Ibnu Umar:”Maka dia dicatat dalam golongan para ulama dan dikumpulkan dalam golongan para yang mati syahid.”

واتفق الحفاظ على أنه حديث ضعيف كثرت طرقه.

Para ahli hadits sepakat kalau hadits ini adalah hadits dho’if, sekalipun banyak sumber riwayatnya.

Karena waktu sudah jam 6 kurang 10 menit, pembacaan kitab disudahi. Dan menurut Ust.Amrullah selanjutnya akan selalu dilakukan pembacaan kitab secara berkesinambungan selain acara rutin ceramah dari asatidz sekitar Rw.08, Rw.07, Rw.10, dan Rw.11. Acara ditutup dengan doa oleh Ust.Mahfuzh Fauzi dan tepat pukul 6 dipungkasi oleh MC yakni Bp.Sudarma SAg.

Subuh Gabungan 8 Oktober 2009


Subuh gabungan kali ini diselenggakan di Masjid Nurul Huda. Acara diawali dengan pembacaan shalawat dustur oleh Bp.As'ad dilanjutkan dengan pembukaan oleh MC yakni Bp. H.Giyono. Tahlil singkat seperti biasa dipimpin oleh H.Nur Hasan dilanjutkan dengan kalimat tasyakur oleh Bp.Sarmili selaku Ketua Yayasan Masjid Nurul Huda.

Dalam pidatonya beliau yang juga sebagai ketua Rw.08 menyampaikan beberapa program lingkungan diantaranya adalah ingin membuat sekretariat Rw yang menurut perkiraan beliau membutuhkan dana sekitar 100 juta, nilai yang besar dan mengingat masjid juga tengah membangun maka beliau bertekad untuk tidak merepotkan warga sehingga beliau mencari dana sendiri. Program kedua adalah ingin menjadikan lingkungan rw.8 menjadi lingkungan yang asri dan hijau.

Adapun penceramah pagi ini adalah Ust.Mahfuzh Fauzi yang menyampaikan tentang nilai keimanan seseorang yang akhir-akhir ini mulai luntur dari kalangan muslim. Diantaranya adalah banyaknya musibah yang terjadi di negeri ini seperti gempa 7,6 SR yang menimpa saudara-saudara kita di Sumatera Barat apakah itu teguran dari Allah, padahal Allah berfirman dalam Al-A'rof ayat 96:

ولو أن أهل القرى آمنوا واتقوا لفتحنا عليهم بركات من السماء والأرض ولـكن كذبوا فأخذناهم بما كانوا يكسبون

"Jikalau penduduk negeri-negeri beriman dan bertaqwa kepada Allah niscaya akan Kami bukakan kepada mereka pintu keberkahan dari langit dan bumi tetapi mereka mendustai (ayat-ayat Kami) sehingga Kami siksa mereka disebabkan oleh perbuatan mereka."

Maka itu kita diminta untuk lebih meningkatkan kualitas iman dan taqwa kepada Allah Ta'ala dengan menjadi orang yang mukmin, muslim, muhsin, mukhlis, lalu muttaqi.

Acara ditutup dengan doa oleh Ust.Robbil Abdurrosul.

Subuh Gabungan 1 Oktober 2009

Subuh gabungan kali ini diselenggarakan di musholla Nurul Amal, kegiatan lebih merupakan pembukaan kembali subuh gabungan setelah sebelumnya libur sekaligus acara halal bi halal.

Subuh Gabungan 10 September 2009

Subuh gabungan kali ini diselenggarakan di Masjid Nurul Huda. Acara diawali dengan pembacaan tahlil singkat dipimpin oleh H.Nur Hasan dilanjutkan dengan shalawat dustur oleh H.Agot Effendi. Acara sendiri dipimpin oleh Bp.Sudarma SAg. Ucapan tasyakur dari pengurus masjid disampaikan oleh Ust.H.Amrullah Taim S.Sos.I dan ceramah agama disampaikan oleh Ust.M.Yusuf ustadz muda dari Puskadi.

Dalam ceramahnya beliau menyampaikan ada beberapa golongan yang akan mendapatkan naungan Allah pada hari kiamat yang saat itu panas tiada terkira, sebagaimana dari Nabi SAW, beliau bersabda: “Ada tujuh golongan yang akan dinaungi oleh Allah di bawah naungan-Nya, pada hari yang tidak ada naungan kecuali naungan-Nya, yaitu: Pemimpin yang adil, pemuda yang tumbuh dengan ibadah kepada Allah (selalu beribadah), seseorang yang hatinya bergantung kepada masjid (selalu melakukan shalat berjamaah di dalamnya), dua orang yang saling mengasihi di jalan Allah, keduanya bertemu dan berpisah karena Allah, seseorang yang diajak perempuan berkedudukan dan cantik (untuk berzina), tapi ia mengatakan: “Aku takut kepada Allah”, seseorang yang diberikan sedekah kemudian merahasiakannya sampai tangan kirinya tidak tahu apa yang dikeluarkan tangan kanannya, dan seseorang yang berdzikir (mengingat) Allah dalam kesendirian, lalu meneteskan air mata dari kedua matanya.” (HR Bukhari)

Acara ditutup dengan doa oleh Ust.Robbil Abdurrosul. Sebelumnya ada maklumat bahwa 2 minggu ke depan yakni tgl. 17 dan 24 September kegiatan diliburkan sehubungan dengan Idul Fitri 1430 H.

Subuh Gabungan 3 September 2009

Subuh gabungan kali ini diadakan di musholla Baitul Khoir dengan penceramah Ust.Ali dan dari Puskadi.

Subuh Gabungan 16 Juli 2009


Maaf kalau laporannya agak terlambat, karena penulis saat itu tengah sakit tiphus. Jadi tanggal itu yang menjadi penceramah adalah Ust.Drs.Sri Waluyo dan acara diselenggarakan di Musholla Nurul Mukmin.

Subuh Gabungan 13 Agustus 2009

Subuh Gabungan kali ini diselenggarakan di Musholla yang tampil dengan wajah baru karena baru saja dipugar. Penceramah Subuh kali ini adalah Ust.KH.Abdurrahman.

Subuh Gabungan 20 Agustus 2009


Diselenggarakan di Musholla At-Taubah, penceramah kali ini adalah Ust.Iyus Saputra, Ustadz muda yang masih studi di Sekolah Tinggi Al-Hikmah Bangka ini menjelaskan tentang rahasia Ramadhan sehingga kita perlu untuk mempersiapkan diri dalam menghadapinya.

Subuh Gabungan 27 Agustus 2009


Diselenggarakan di Masjid Al-Ikhlas Rw. 10 Subuh gabungan kali ini diisi dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Ust.Nanang Afandi, beliau mengawali ceramahnya dengan memberikan motivasi untuk mengisi ramadhan dengan banyak amal ibadah sambil sering-sering mengingat tentang hari kematian dan kejadian setelahnya, diantaranya adalah tentang keadaan neraka.

Subuh Gabungan 6 Agustus 09


Subuh gabungan kali ini diselenggarakan di Masjid Jami Nurul Huda dengan penceramah Ust.Syaifulloh SHI.

Subuh Gabungan 30 Juli 09

Subuh gabungan kali ini diselenggarakan di Musholla Al-Hidayah, dengan penceramah Ust.Jumadi beliau yang saat ini menjabat anggota dewan kelurahan dari Rw.10. Beliau menjelaskan tentang iman meneruskan apa yang sudah disampaikan oleh Ust.H.M.Yusuf minggu lalu, dengan penuh ide beliau menjelaskan bagaimana agar kita sebaiknya hidup dengan seimbang antara kebutuhan duniawi dan ukhrawi, sebagaimana air yang ada di dalam gelas, kalau seimbang tidak akan tumpah. Dari pihak Musholla sambutan disampaikan oleh Bp.Saryoto mewakili ketua Musholla yang berhalangan hadir.

Subuh Gabungan 23 Juli 09


Subuh Gabungan kali ini diselenggarakan di Masjid Jami Al-Jihad dengan penceramah Ust.H.M.Yusuf yang menyinggung tentang iman dan persiapan menjelang bulan Ramadhan. Acara dipandu oleh Bp.Sudarma S.Ag., tahlil oleh H.Nurhasan, dustur oleh Bp.As'ad dan doa penutup oleh H.Agot Efendi

Subuh Gabungan 9 Juli


Subuh Gabungan kali ini dilaksanakan di Majelis Ta'lim/Musholla Nurul Islam, acara diawali dengan pembacaan dustur oleh H.Sahro dan tahlil oleh H.Nur Hasan. Acara sendiri dipandu oleh H.Agot Efendi.

Setelah sambutan dari pengurus musholla acara dilanjutkan dengan ceramah agama oleh Ust.M.Safari S.ST, beliau melanjutkan pembahasan di Musholla Baitul Khoir beberapa waktu yang lalu yakni tentang 5 jalan menuju taqwa menurut Dr.Abdullah Nashih Ulwan. Yakni Mu'ahadah (ingat perjanjian), Muroqobah (merasa kedekatan Allah), Muhasabah (evaluasi diri), Mu'aqobah (pemberian sanksi), dan Mujahadah (optimalisasi ibadah). Beliau juga mengajak hadirin untuk selalu menyiapkan diri untuk melakukan yang terbaik misalnya menyiapkan diri untuk menghadapi bulan Ramadhan 2 bulan lagi dengan cara melatih diri dengan memperbanyak ibadah dari bulan Rajab ini agar nanti ketika bulan Ramadhan tiba kebiasaan ibadah sudah menyatu dalam diri kita.

Acara ditutup dengan doa oleh Bp.As'ad.

Subuh Gabungan 2 Juli


Subuh Gabungan kali ini dilaksanakan di Musholla Baitul Khoir, acara dipimpin oleh Ust.Nanang Afandi karena pengurus yang biasa terlambat datang. Bahkan ceramahpun langsung di isi oleh Ust.Nanang Afandi yang melanjutkan pembahasan tentang cara mendidik anak agar menjadi anak yang beriman, bertaqwa, dan berprestasi. Acara ditutup oleh do'a oleh KH.Abdurrahman. Dan pengumuman oleh Ust.H.Amrullah Taim S.Sos.I yang memuji inisiatif yang dilakukan oleh Ust.Nanang sehingga walaupun pengurus belum datang tapi acara tetap berlangsung dengan baik, beliau juga menyampaikan rencana mengadakan pengajian untuk pemuda secara gabungan juga seperti kuliah subuh tapi dilakukan setelah Isya dan direncanakan mulai dilaksanakan setelah Idul Fitri, semoga rencana bisa terlaksana, amin.

Jadwal Subuh Gabungan

Jadwal Subuh Gabungan Terbaru :

62. 11 Juni/17 Jum.Tsani - Musholla Albarkah - Rt.014/08 - H. Tri Julianto

63. 18 Juni/24 Jum.Tsani - Musholla Al-Ittihad - Rt. 06/07 - Ali

64. 25 Juni/2 Rajab - Masjid Nurul Huda - Rt. 10/08 - H.M.Yusuf HU (021-320-79-094)

65. 2 Juli/9 Rajab - Musholla Al-Khairiyah - Rt. 02/08 - Drs.Waluyo (0819-3202-5963)

66. 9 Juli/16 Rajab - Musholla Nurul Islam - Rt.04/08 - Ridwan

67. 16 Juli/23 Rajab - Musholla Nurul Mukmin - Rt.08/08 - H.Agot Efendi/Munfarid

68. 23 Juli/1 Sya'ban - Masjid Al-Jihad - Rt.09/08 - Saifulloh SH.I (021-4642-1326)

69. 30 Juli/8 Sya'ban - Musholla Al-Hidayah - Rt.07/08 - H.Gani Mulyadi (0817-160201)

70. 6 Agt/15 Sya'ban - Masjid Nurul Huda - Rt. 10/08 - H.M.Yusuf HU (021-320-79-094)

71. 13 Agt/22 Sya'ban - Musholla Al-Insyiroh - Rt.1/08 - Nanang Afandi (0815-867-67-817)

72. 20 Agt/29 Sya'ban - Musholla At-Taubah - Rt.11/08 - H.Nesan Azhari (0817-818-869)

73. 27 Agt/6 Ramadhan - Masjid Al-Ikhlas - Rt.1/10 - Mayor Sahidin (0813-191-51213)

74. 3 Sep/12 Ramadhan - Musholla Baitul Khair - Rt.6/08 - Endang Hadiansyah (021-987-418-779)

75. 1 Okt/12 Syawal - Musholla Nurul Amal - Rt.13/08 - Muzaini Ramli

76. 8 Okt/19 Syawal - Masjid Nurul Huda - Rt. 10/08 - H.M.Yusuf HU (021-320-79-094)

77. 15 Okt/26 Syawal - Musholla Al-Rohman - Jihandak Rw.10 - Syahrudin TNI

78. 22 Okt/3 Dz.Qo'dah - Masjid Bahrul Ulum - Rt.2/8 MAN 13 - Drs.Oli MS

79. 29 Okt/10 Dz.Qo'dah - Masjid Nurul Fathon - Rw.9 Komp.DKI - Baynuri

Coordinator : H.Amrullah Taim S.Sos.I (0817-66-55-739)

Subuh Gabungan 25 Juni 2009


Subuh gabungan kali ini diadakan di Masjid Jami Nurul Huda, suasana kali ini agak sepi karena terjadi padam listrik di lingkungan Masjid Jami Nurul Huda. Penceramah kita kali ini yang semestinya Ust.KH.Abdurrahman juga berhalangan hadir sehingga ceramah digantikan oleh Ust.H.Amrullah Taim S.Sos.I melanjutkan kajian kitab Durrotun Nasihin (kali ini adalah pembahasan yang ke-tiga dari beliau)

Subuh Gabungan 18 Juni


Subuh gabungan kali ini diselenggarakan di musholla Al-Ittihad, acara dimulai dengan pembacaan dustur oleh Bp.As'ad dilanjutkan dengan pembukaan oleh MC (Ust.H.Amrullah Taim S.Sos.I) dan sambutan atas nama pengurus musholla oleh Ust.Mahfuzh Fauzi.

Penceramah pagi ini adalah Ust.Nanang Affandi yang menjabarkan tentang pentingnya pendidikan bagi anak. Zaman sekarang banyak orang tua yang bangga kalau dapat menyekolahkan anaknya setinggi langit lalu sang anak dapat mencari uang dengan jumlah yang banyak dengan pendidikan yang didapatkan. Tapi banyak orang tua yang kurang memperhatikan pendidikan akhlak dan agama bagi si anak sehingga ketika sudah hidup sukses si anak bisa menjadi anak yang tidak berbakti kepada orangtua.

Agama Islam sudah mengajarkan tata cara pendidikan anak,seperti yang diajarkan oleh seorang ahli hikmah yakni Luqman Al-Hakim sebagaimana firman Allah Ta'ala :

واذقال لقمان لابنه يابني لا تشرك بالله ان الشرك لظلم عظيم.ووصينا الانسان بوالديه (الاية

Dari ayat ini paling tidak ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pendidikan anak :
1. Salimul Aqidah (selamatnya aqidah)
2. Matinul Khuluq (Baiknya budi pekerti)
3. Qowiyyul Jisim (Kuatnya badan)

Acara ditutup dengan do'a dipimpin oleh Ust.KH.Abdurrahman

Subuh Gabungan 11 Juni


Subuh gabungan dilaksanakan di Musholla....., acara dimulai dengan pembacaan dustur oleh Bp.As'ad dilanjutkan dengan muqoddimah oleh MC (Bp.Sudarma S.Ag) dan Tahlil oleh H.Nur Hasan.

Penceramah kali ini Ust.Mahfuzh Fauzi, mengupas tentang kebebasan manusia untuk melakukan segala amal perbuatan, baik atau jahat, terserah. Tapi yang perlu diingat adalah nanti semua amal akan diperhitungkan di akhirat, mulut akan diam terkunci dan anggota badan lain berbicara tentang segala amalnya di dunia.

Dan di akhirat inilah yang baik akan dibalas dengan kebaikan dan yang jahat akan dibalas dengan kejahatan.

Subuh Gabungan 4 Juni


Subuh Gabungan kali ini diadakan di Masjid Bahrul Ulum MAN 13 Jakarta Selatan, acara dipandu oleh Bp.Sudarma SAg.

Seperti biasa acara dimulai dengan pembacaan shalawat dustur oleh Bp.Sahro dan dilanjutkan dengan tahlil oleh H.Nur Hasan. Sebelumnya shalat shubuh berjamaah dengan khusyu' telah ditunaikan dengan imam Ust.Akmal Guru Bhs.Arab MAN 13 yang bersuara merdu dengan nada bacaan yang membuat jamaah takjub atas keindahannya menambah khusyu' shalat shubuh kali ini.

Sambutan atas nama pengurus masjid yang berada di lingkungan Rt.2 Rw.8 ini disampaikan oleh Ust.Reza (Tata Usaha MAN). Dalam sambutannya beliau mengucapkan terima kasih atas kehadiran jamaah di masjid milik MAN tersebut dan mohon maaf bila ada kekurangan dalam jamuan.

Penceramah kali ini adalah Ust.Cecep Hidayat dari Sawangan Depok yang mengulas masalah 5 kunci ibadah yang membuat seseorang bisa masuk ke dalam syurga firdaus. Karena keterbatasan waktu beliau hanya mengulas 2 hal saja yakni shalat yang khusyu' dan tidak terlena dengan permainan dunia.

Acara ditutup dengan doa oleh Ust.M.Safari S.ST.

Subuh Gabungan 29 Mei


Subuh Gabungan kali ini diselenggarakan di Musholla Jihandak. Acara dipimpin oleh Bp.Sudarma SAg. Dimulai dengan dustur oleh Bp. As'ad dilanjutkan dengan tahlil oleh H.Nur Hasan dan sambutan pengurus Musholla.

Penceraman Subuh Gabungan kali ini adalah Ust.Syaifulloh SHI dan ditutup doa oleh H.Gani Mulyadi

Subuh Gabungan 22 Mei



Pelaksanaan Subuh Gabungan kali ini diselenggarakan di Masjid Jami' Nurul Huda, acara dimulai dengan pembacaan dustur oleh Bp. As'ad dilanjutkan dengan tahlil oleh H.Nur Hasan, dan sambutan atas nama pengurus masjid oleh Bp. Namin HN.

Acara yg dipimpin oleh H.Agot Effendi ini dilanjutkan dengan ceramah agama oleh Ust.Ruslan.

Acara ditutup dengan doa oleh H.Gani Mulyadi

Foto Subuh Gabungan Musholla At-Taubah



Subuh Gabungan 15 Mei 2009


Subuh gabungan hari ini diselenggarakan di Musholla Baitul Khoir, acara dibuka dengan pembacaan shalawat dustur oleh H.Agot Efendi dilanjutkan pembukaan oleh Bp.Sudarma SAg. dan tahlil oleh H.Nur Hasan.

Sambutan dilaksanakan oleh perwakilan pengurus Musholla dan dilanjutkan dengan ceramah oleh Ust.M.Safari S.ST. Tema kali ini adalah tentang taqwa. Definisi Taqwa oleh Syekh Hafizh Hasan Mas'udi dalam kitabnya Taisirul Khollaq adalah :

امتثال اوامر الله عز وجل واجتناب نواهيه سرا وعلانية فلا تتم الا بالتخلي عن كل رذيلة واتحلي بكل فضيلة وهي الطريق الذي من سلك بها اهتدى والعروة الوثقى الذي من استمسك بها نجا
Taqwa adalah menjalankan perintah2 Allah Azza Wa Jalla dan menjauhi larangan2Nya baik sembunyi2 maupun terang2an dan tidak sempurna taqwa tanpa menjauhi hal2 yang rendah dan menghiasi diri dengan hal2 yang utama, taqwa adalah jalan yang orang menapakinya niscara mendapat petunjuk dan tali yang kuat yang orang berpegangan padanya akan bahagian/selamat.

Syekh DR. Nasih Ulwan dalam kitabnya Ar-Ruhaniyyah Ar-Robbaniyyah menjelaskan 5 cara menuju taqwa : yakni Mu'ahadah (ingat perjanjian) dan Muroqobah (merasa kedekatan Allah) adapun yang tiga lagi akan disampaikan pada kesempatan yang akan datang (demikian menurut Ustad kita).

Acara ditutup dengan do'a oleh Ust.H.Fardhon. Adapun minggu depan tanggal 21 Mei Subuh gabungan akan diadakan di Masjid Nurul Huda dengan penceramah Ust.Ruslan.

Subuh Gabungan 7 Mei 2009


Pelaksanaan Subuh Gabungan kali ini diselenggarakan di Masjid Al-Ikhlas RW 10, acara seperti biasa diawali dengan pembacaan shalawat dan dustur oleh Bp. As'ad dilanjutkan dengan muqaddimah sekaligus mewakili pengurus masjid oleh Ust.Iyus Saputra. Tahlil dipimpin oleh H.Nur Hasan.

Pengisi materi pagi ini adalah Ust.H.Amrullah Taim S.Sos.I menggantikan Ust.H.M.Yusuf HU yang berhalangan hadir. Beliau melanjutkan pembahasan kitab Durrotun Nasihin (terakhir disampaikan di Masjid Al-Jihad).

Dalam kitab tersebut diterangkan pada hari kiamat nanti akan terjadi huru-hara, semua manusia kebingungan, pada saat itulah yang paling beruntung adalah yang paling banyak membaca shalawat kepada Nabi Muhammad. Beliau mencontohkan dirinya sendiri dan Ust.Safari merasakan keberkahan senang membaca shalawat (beliau dan Ust.Safari biasa diundang membaca rawi/shalawat).

ان العلماء يستغفر له من في السموات و الارض حثى الحيتان في البحر العلماء ورثة الانبياء

Beliau melanjutkan kepada pembahasan hadits selanjutnya seperti tertera di atas "sesungguhnya kepada ulama makhluk2 di langit dan di bumi memohonkan ampunan Allah bahkan ikan yang ada di laut, ulama adalah yang mewarisi para nabi"

Memang luar biasa keutamaan orang yang berilmu dan mau menuntut ilmu bahkan pahalanya bisa lebih besar daripada shalat seribu rakaat.

Jadilah orang yang berilmu, orang yang menuntut ilmu, orang yang mendengarkan, orang yang senang, dan jangan jadi orang yang ke lima (tidak ke-empat2nya), niscaya merugi.

Acara ditutup dengan do'a oleh Ust.M.Safari S.ST dan pengumuman bahwa kamis yang akan datang subuh gabungan diselenggarakan di Musholla Baitul Khair dengan penceramah Ust.M.Safari S.ST. dan undangan acara maulid di Musholla AlKhairiyah pada malam Ahad ba'da Isya 9 Mei 09 dengan penceramah Ust.KH.Drs.Zein Rofiq.

Kuliah Subuh 30 April 2009


Subuh gabungan kali ini diadakan di Musholla At-Taubah. Acara dimulai dengan pembacaan dustur dan shalawat oleh Bp.As'ad dilanjutkan dengan tahlil dipimpin oleh H.Nur Hasan. Acara kali ini dipimpin oleh Bp.H.Agot Effendi.

Sambutan atas nama pengurus disampaikan oleh Bp.Hasanuddin (sekretaris) mewakili Bp.H.Nesan selaku ketua Musholla At-Taubah yang baru untuk tiga tahun ke depan.

Ceramah agama disampaikan oleh Ust.Mahfuzh Fauzi yang menyampaikan perlunya kita meluruskan akidah dan banyak mendalami ilmu-ilmu agama. Saat ini banyak godaan yang menghampiri umat Islam terutama godaan dunia sehingga membuat umat ini banyak tapi ibarat buih di lautan yang tidak punya kekuatan apa-apa. Selain itu kita juga perlu meluruskan ibadah yang selama ini dilakukan agar tidak salah karena kesalahan kita dalam beribadah tentunya bisa membuat Allah menjadi tidak ridho kepada kita.

Acara ditutup dengan doa oleh H.Gani Mulyadi disertai undangan rehab total Musholla Nurul Amal dan Maulid di Masjid Al-Jihad Jumat 1 Mei 2009.

Kuliah Subuh 23 April 2009


Subuh gabungan kali ini diselenggarakan di Musholla Al-Hidayah, acara dimulai dengan pembacaan dustur dan shalawat dipimpin oleh Bp. As'ad dilanjutkan dengan Tahlil dipimpin oleh H.Nur Hasan dan acara dipimpin oleh MC Bp. Sudarma S.Ag. Sambutan atas nama pengurus Musholla disampaikan oleh H.Gani Mulyadi (Ketua Musholla Al-Hidayah).

Penceramah kali ini adalah Drs.Sri Waluyo yang mengupas tentang obat hati yang ada lima perkara yakni baca Quran dan artinya, banyak bangun malam, dzikir malam, puasa, dan bergaul dengan orang shaleh.

Mengenai baca Quran dan artinya beliau menyampaikan banyak saudara-saudara kita yang sudah membaca Al-Quran tapi tidak tahu dan mau merenungi maknanya padahal Al-Quran hanya bisa diamalkan bila kita mengetahui artinya. Seperti ayat-ayat yang selalu menyandingkan perintah shalat dan zakat :

الذين امنوا با الفيب و يقيمون الصلاة و مما رزقناهم ينفقون (البقرة

Dengan demikian Allah mengajarkan kita selain beribadah kepadaNya, kita juga dituntut untuk berbuat baik terhadap sesama.

Acara ditutup dengan doa dipimpin oleh Ust.Mahfuzh Fauzi

Kuliah Subuh 16 April 2009


Subuh gabungan kali ini diselenggarakan di Masjid Jami' Nurul Huda, acara dimulai dengan pembacaan shalawat dustur oleh Bp. As'ad dilanjutkan dengan pembukaan oleh MC (Bp. Sudarma S.Ag.) dan pembacaan tahlil oleh H. Nur Hasan.

Sambutan atas nama pengurus Masjid disampaikan oleh Ust.H.M.Yusuf HU dan dilanjutkan oleh ceramah agama oleh Ust. Nanang Afandi. Dalam ceramahnya beliau menyampaikan keutamaan orang yang mau menuntut ilmu paling tidak ada 3 hal yang bisa didapatkan yakni dilancarkan rezekinya, dimudahkan urusannya, dan dipanjangkan umurnya.

Selain itu ada keuntungan bagi orang yang rajin mencari ilmu terutama ilmu agama, yakni tentu saja mendapatkan ilmu yang dicarinya dan yang kedua menambah kualitas serta kuantitas ibadahnya. Seperti yang sudah mendapatkan ilmu tentang keutamaan wiridan tentu dia akan melakukannya tidak seperti ada pepatah la wirdun fa huwa qirdun tidak wirid berarti seperti kera.

Kuliah Subuh 2 April 2009


Kuliah Subuh kali ini bertempat di Masjid Al-Jihad, acara dibuka oleh MC (Ust.Sudarma S.Ag) lalu dilanjutkan dengan pembacaan tahlil oleh Bp. H.Nur Hasan dan sambutan ketua Masjid Al-Jihad oleh Ust. Syaifulloh S.HI.

Penceramah subuh kali ini adalah Ust. H.Amrullah Taim S.Sos.I beliau menyampaikan pembacaan kitab Durrotun Nasihin yang menurut istilah beliau disebut takrir kitab.
Firman Allah SWT:

وعلم ادم الاسماء كلها ثم عرضهم على الملائكة فقال انبئوني باسماء هؤلاء ان كنتم صادقين

Kepada Nabi Adam, Allah sudah mengajarkan berbagai hal tentang nama-nama segala sesuatu lalu kepada para malaikat, Allah bertanya tentang nama-nama itu bila mereka benar bahwa mereka lebih mulia dari Nabi Adam. Ternyata mereka tidak bisa menjawabnya sehingga benarlah Allah yang sudah menentukan Nabi Adam dan anak turunannya sebagai khalifah di muka bumi.

Acara ditutup dengan do'a oleh Ust.Iyus Saputra, disertai pengumuman bahwa minggu depan kegiatan diliburkan dahulu karena bertepatan dengan pemilu, baru nanti tanggal 16 April dilanjutkan kembali di Masjid Jami' Nurul Huda.

Subuh Jamaah 26 Maret



Acara kuliah subuh 26 Maret ini dibarengi dengan Maulid Nabi Muhammad SAW, acara dimulai oleh MC (Bp.Namin) dilanjutkan tahlil dipimpin oleh Ust. Drs. Suhendi Ya'kub (Ketua DMI Lenteng Agung) dan rawi oleh Ust. M. Safari S.ST. Sambutan atas nama Ketua Musholla disampaikan oleh Bp.Munfarid (sekretaris Musholla, karena ketuanya H.Agot Efendi sedang berhalangan).

Penceramah subuh kali ini adalah Ust.Kamal Hasan dari Srengseng Sawah, secara gamblang beliau menyampaikan betapa beruntungnya orang yang mau mengikuti peringatan maulid Nabi Muhammad SAW karena di dalamnya banyak kegiatan-kegiatan yang bisa menambah kualitas iman, taqwa, dan ilmu. Beliau juga menceritakan obrolan beliau dengan seorang ustad yang menyampaikan bahwa sesungguhnya orang-orang yang membenci Islam sangat takut kalau orang-orang Islam mau menjalankan agamanya dengan benar dan kekuatan umat Islam bisa dilihat dari jumlah jamaah shalat shubuhnya, bila jamaahnya banyak berarti umat Islam di daerah itu istimewa dan bila ternyata hanya segelintir orang saja yang meramaikan shubuh jamaah berarti kekuatan umat Islam lemah.

Acara ditutup dengan doa oleh Ust.KH.M.Nurdin beliau adalah guru tetap di lingkungan RW 8 (musholla Nurul Mukmin, Alhidayah, Masjid Nurul Huda, dan AlJihad).

Kuliah Subuh 19 Maret


Inilah penceramah kita : Ust. Syaifulloh S.HI.

Kuliah Subuh kali ini dilaksanakan di Majelis Ta'lim Nurul Islam, acara diawali dengan pembukaan oleh MC (Ust.Sudarma S.Ag), dilanjutkan dengan pembacaan dustur dan tahlil dipimpin oleh H.Nur Hasan.

Dalam sambutan sebagai ketua majelis ta'lim Bp. Ridwan memohon dukungan dari jama'ah subuh sekalian agar jamaah majelis ta'lim dapat istiqomah aktif dalam setiap kegiatan agama yang diselenggarakan di masyarakat. Memang khusus untuk majelis ta'lim terdapat kendala untuk mencapai istiqomah karena di sekitar majelis ta'lim tidak ada musholla sehingga aktivitas ibadah shalat 5 waktu biasa dilakukan di majelis ta'lim dan bila penanggung jawab majelis ta'lim mengadakan kegiatan seperti walimatul ursy di sana maka kegiatan ibadah shalat lima waktu jadi diliburkan.

Semestinya penceramah pada pagi ini adalah Ust. Jumadi tetapi karena beliau berhalangan hadir maka digantikan oleh Ust.Syaifulloh S.HI, dalam ceramahnya beliau mengajak hadirin untuk banyak bersyukur atas karunia yang sudah Allah berikan jangan bersyukur kalau kepepet saja. Dengan logat betawi yang khas beliau mengulas tentang maulid Nabi Muhammad SAW yang biasa diselenggarakan di kampung-kampung, dengan moment maulid maka umat Islam diajak untuk tidak hanya sekedar islam KTP, islam keturunan, atau islam KUA (karena mau menikah baru syahadat setelah itu ingkar lagi). Tetapi beliau mengajak umat Islam untuk benar-benar menjadi umat Islam yang beriman dan senantiasa meneladani akhlaq Rasulullah SAW bahkan kebiasaan yang tampaknya sepele seperti menguap dan menata rambut beliau sudah memberikan contoh yang sempurna. Misalnya ketika menguap maka disunnahkan kita untuk menahannya bila masih tidak mampu maka tutuplah dengan tidak bersuara dengan tangan sebelah luar (bukan telapak tangan). Sebagaimana firman Allah Ta'ala :
Laqad kana lakum fi rasulillahi uswatun hasanah "sungguh pada diri rasulullah terdapat suri teladan yang baik bagi kalian".

Acara ditutup dengan doa oleh Ust. Sahro dan pengumuman pelaksanaan kamis subuh gabungan minggu depan di musholla Nurul Mukmin dan undangan peringatan maulid di musholla At-Taubah tg. 22 Maret ba'da Isya.

Kuliah Subuh 12 Maret


Inilah Penceramah kita kali ini, Ust.KH.Nahrawi Marwah Lc.


Subuh Gabungan kali ini istimewa karena dibarengi juga dengan acara haul ke-9 H.Musa bin H.Rimin. Diselenggarakan di Musholla Al-Khairiyah, acara dimulai dengan pembukaan langsung oleh koordinator (Ust.H.Amrullah Taim S.Sos.I), dilanjutkan dengan pembacaan shalawat dustur oleh Ust.Sahro, lalu pembacaan Tahlil oleh Ust.H.A.Fardhon, dan pembacaan rawi Ad-Diba'i oleh Ust.M.Safari S.ST. Sambutan pengurus musholla Al-Khairiyah disampaikan oleh ketua musholla Ust.Drs.Sri Waluyo.

Dalam ceramahnya KH.Nahrawi Marwah menyampaikan pentingnya pembacaan Rawi seperti Barzanji, Diba', dan lain-lain senantiasa dikembangkan karena sudah dari zaman ulama-ulama zaman dahulu telah dilakukan secara berkesinambungan demi menambah rasa cinta kita kepada Nabi Muhammad SAW.

Berkenaan dengan haul, Kiayi yang pernah kuliah di Mesir ini menyampaikan bahwa ridho Allah bergantung pada ridho orang tua dan murka Allah juga bergantung pada murka orangtua, maka itulah orangtua yang sudah mengurus kita dengan susah payah, perlu kita pergauli dengan penuh kebajikan, firman Allah Ta'ala :
ووصينا الانسان بوالديه احسانا حملته امه وهنا على وهن وفصاله في عامين
Bilamana orangtua masih hidup tentu kita berkewajiban senantiasa melakukan kebajikan kepada mereka dan bila orangtua sudah wafat maka sebagaimana hadist Nabi:
Telah berkata Abu Usaid Malik Bin Rabi’ah As-Sa’idi ra., krtika kami sedang duduk bersama Rasulullah SAW., tiba-tiba datang seorang laki-laki dari Bani Salamah lalu berkata, “Wahai Rasulullah, apakah masih ada sesuatu yang dapat aku lakukan untuk berbakti kepada kedua orang tuaku setelah keduanya wafat?” Beliau menjawab, “Ya, yaitu mendoakan keduanya, memintakan ampun untuk keduanya, menunaikan janji keduanya setelah mereka tiada, menyambung persaudaraan yang tidak disambung kecuali karena keduanya, dan memuliakan kawan keduanya.” (HR. Abu Daud, Ibnu Majah, dan Ibnu Hibban di dalam shahihnya)

Dengan demikian apa yang sudah dilakukan oleh Bp. H.Zainuddin Yahya sekeluarga memperingati haul orangtuanya ini merupakan salah satu bentuk rasa bakti kepada orangtua meskipun beliau sudah meninggal dunia.

Acara ditutup dengan do'a yang dipimpin oleh Ust.KH.Abdurrahman dan pengumuman oleh Ust.Amrullah bahwa hari Ahad ini 15 Maret 2009 di masjid Jami' Nurul Huda ada pengajian Subuh Gabungan tingkat Kecamatan Jagakarsa yang diasuh oleh Ust.KH.Abdul Hay Muhammad Na'im dan pengajian kamis subuh gabungan minggu depan tanggal 19 Maret yang jadwalnya adalah musholla Al-Insyiroh diubah menjadi di majelis ta'lim Nurul Islam karena musholla Al-Insyiroh sedang direnovasi.