Kuliah Subuh 12 Maret


Inilah Penceramah kita kali ini, Ust.KH.Nahrawi Marwah Lc.


Subuh Gabungan kali ini istimewa karena dibarengi juga dengan acara haul ke-9 H.Musa bin H.Rimin. Diselenggarakan di Musholla Al-Khairiyah, acara dimulai dengan pembukaan langsung oleh koordinator (Ust.H.Amrullah Taim S.Sos.I), dilanjutkan dengan pembacaan shalawat dustur oleh Ust.Sahro, lalu pembacaan Tahlil oleh Ust.H.A.Fardhon, dan pembacaan rawi Ad-Diba'i oleh Ust.M.Safari S.ST. Sambutan pengurus musholla Al-Khairiyah disampaikan oleh ketua musholla Ust.Drs.Sri Waluyo.

Dalam ceramahnya KH.Nahrawi Marwah menyampaikan pentingnya pembacaan Rawi seperti Barzanji, Diba', dan lain-lain senantiasa dikembangkan karena sudah dari zaman ulama-ulama zaman dahulu telah dilakukan secara berkesinambungan demi menambah rasa cinta kita kepada Nabi Muhammad SAW.

Berkenaan dengan haul, Kiayi yang pernah kuliah di Mesir ini menyampaikan bahwa ridho Allah bergantung pada ridho orang tua dan murka Allah juga bergantung pada murka orangtua, maka itulah orangtua yang sudah mengurus kita dengan susah payah, perlu kita pergauli dengan penuh kebajikan, firman Allah Ta'ala :
ووصينا الانسان بوالديه احسانا حملته امه وهنا على وهن وفصاله في عامين
Bilamana orangtua masih hidup tentu kita berkewajiban senantiasa melakukan kebajikan kepada mereka dan bila orangtua sudah wafat maka sebagaimana hadist Nabi:
Telah berkata Abu Usaid Malik Bin Rabi’ah As-Sa’idi ra., krtika kami sedang duduk bersama Rasulullah SAW., tiba-tiba datang seorang laki-laki dari Bani Salamah lalu berkata, “Wahai Rasulullah, apakah masih ada sesuatu yang dapat aku lakukan untuk berbakti kepada kedua orang tuaku setelah keduanya wafat?” Beliau menjawab, “Ya, yaitu mendoakan keduanya, memintakan ampun untuk keduanya, menunaikan janji keduanya setelah mereka tiada, menyambung persaudaraan yang tidak disambung kecuali karena keduanya, dan memuliakan kawan keduanya.” (HR. Abu Daud, Ibnu Majah, dan Ibnu Hibban di dalam shahihnya)

Dengan demikian apa yang sudah dilakukan oleh Bp. H.Zainuddin Yahya sekeluarga memperingati haul orangtuanya ini merupakan salah satu bentuk rasa bakti kepada orangtua meskipun beliau sudah meninggal dunia.

Acara ditutup dengan do'a yang dipimpin oleh Ust.KH.Abdurrahman dan pengumuman oleh Ust.Amrullah bahwa hari Ahad ini 15 Maret 2009 di masjid Jami' Nurul Huda ada pengajian Subuh Gabungan tingkat Kecamatan Jagakarsa yang diasuh oleh Ust.KH.Abdul Hay Muhammad Na'im dan pengajian kamis subuh gabungan minggu depan tanggal 19 Maret yang jadwalnya adalah musholla Al-Insyiroh diubah menjadi di majelis ta'lim Nurul Islam karena musholla Al-Insyiroh sedang direnovasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar